Wednesday, June 25, 2008

Ada sebuah keindahan yang akan engkau miliki di suatu hari nanti...
keindahan yang tak akan dapat engkau pahami hanya dengan menatapnya saja...
Keindahan yang tak akan dapat engkau hiasi hanya dengan menyentuhnya saja
Keindahan yang tak akan dapat engkau alami hanya dengan mengerlingkan kedua matamu kepadanya
Keindahan ini berada diantara hati dan jiwamu sendiri.
Keindahan ini manusiawi dan mampu engkau tangkap dan genggam dengan kedua telapak tanganmu sendiri
Keindahan ini akan memberimu sebuah bintang yang paling terang di sepanjang waktu yang mengiringi perjalanan hidupmu bersamanya.

Keindahan ini akan memberimu arti, akan menjadikanmu berarti sebagai seorang pribadi
Keindahan ini akan taburi kebahagiaanmu dengan damai yang berlaksana keindahan ini akan engkau sebut cinta
dan cinta ini akan menyebutmu sebagai pemiliknya yang tak akan mendua.
Cinta itu seperti bunga. Ia akan tumbuh di setiap hati yang ingin di mengerti
di setiap hati yang rindu di dampingi, ia akan jadi cerminan
bahwa setiap hati pemiliknya tak akan pernah merasa seorang diri lagi
Ia akan selalu mengiringi, selalu berada di sisi mereka-mereka yang sudi dan berkenan berbagi ketulusan dan senyuman.

Dalam perasaan dan kelegaan yang menghiburkan.
Ia tak akan pernah meninggalkan setiap hati yang senantiasa menghiraukannya. Ia akan selalu menggirangkan jiwa seperti bunga-bunga yang senantiasa menggirangkan dunia.

Cinta Sebuah Keindahan

Ada sebuah keindahan yang akan engkau miliki di suatu hari nanti...
keindahan yang tak akan dapat engkau pahami hanya dengan menatapnya saja...
Keindahan yang tak akan dapat engkau hiasi hanya dengan menyentuhnya saja
Keindahan yang tak akan dapat engkau alami hanya dengan mengerlingkan kedua matamu kepadanya
Keindahan ini berada diantara hati dan jiwamu sendiri.
Keindahan ini manusiawi dan mampu engkau tangkap dan genggam dengan kedua telapak tanganmu sendiri
Keindahan ini akan memberimu sebuah bintang yang paling terang
di sepanjang waktu yang mengiringi perjalanan hidupmu bersamanya.

Keindahan ini akan memberimu arti, akan menjadikanmu berarti sebagai seorang pribadi
Keindahan ini akan taburi kebahagiaanmu dengan damai yang berlaksana keindahan ini akan engkau sebut cinta
dan cinta ini akan menyebutmu sebagai pemiliknya yang tak akan mendua.
Cinta itu seperti bunga. Ia akan tumbuh di setiap hati yang ingin di mengerti
di setiap hati yang rindu di dampingi, ia akan jadi cerminan
bahwa setiap hati pemiliknya tak akan pernah merasa seorang diri lagi
Ia akan selalu mengiringi, selalu berada di sisi mereka-mereka yang sudi
dan berkenan berbagi ketulusan dan senyuman.
Dalam perasaan dan kelegaan yang menghiburkan.
Ia tak akan pernah meninggalkan setiap hati yang senantiasa menghiraukannya.
Ia akan selalu menggirangkan jiwa seperti bunga-bunga yang senantiasa menggirangkan dunia.

Sunday, June 15, 2008

Persahabatan yang khusnuL khatimah

Pernahkah kita coba menghitung berapa jumlah teman yang kita miliki?
Pernahkah pula kita membuat daftar dan menghitung jumlah sahabat yang saatini benar-benar masih layak disebut sebagai sahabat?
Istilah teman dan sahabat secara tidak sengaja memang ada pada klasifikasi masing-masing, mulai dari teman biasa yang ada secara kebetulan (semisal teman sekolah,tetangga, dsb) pasti sebagian dari mereka ada yang kita akrabi dan ada yang tidak.
Sahabat kental akan menjadi belahan jiwa yang akan terasa hambar tanpa kehadirannya. Maka ruang dan waktu pun tak akan cukup membatasi jalinan yang ada.
Diantara tingkatan2 itu, semuanya ada pada range pertemanan dan persahabatan. Apapun klasifikasinya, persahabatan akan selalu ada dalam hidup kita, meski dengan orang yang berganti-ganti.
Tengoklah sahabat waktu di SD, biasanya berbeda dengan ketika duduk dibangku SMP atau SMA, apalagi di bangku perkuliahan.
Sahabat selalu berganti dan bervariasi.
Factor yang membuat kita dekat satu sama lain? Karena kita punya kelas yang sama,punya kegiatan yang sama, punya hobi yang sama, punya idola yang sama, atau punya tujuan yang sama.
Tak ayal, dari berbagai tujuan itu muncullah kelompok,
Ketika kelompok ini mulai berganti, ketika jarak dan waktu tak memungkinkan lagi untuk berkumpul, beraktivitas bersama atau sekadar bercengkerama bersama, masing-masing dari kita pun mulai mengambil jarak dan kelompok-kelompok baru,sahabat-sahabat baru. Sahabat yang lama pun mulia jarang bertemu, .

Ada masa ketika kita begitu lekat dan cair, ada masa ketika kita mulai meninggalkan. Namun, satu yang pasti, bahwa persahabatan tetaplah didasari oleh sebuah kepentingan.
Ketika kita memulai persahabatan dengan seseorang, baik secara individu maupun dalam kelompok/ komunitas, kepentingan itu dapat berupa penyaluran hobi, keinginan berbagi dan mendapatkan wawasan dan atau pencerahan . atau, malahan, kepentingan untuk merubah?
Nah, itulah kepentingan! Untuk melebur bersama, seringkali kita coba elak untuk disebut sebagai kepentingan atau pamrih.
Maka, ketika kepentingan itu mulai tak ada, di situlah persahabatan akan memudar bahkan terputus. Kadang kala, perpisahan itu terjadi begitu saja tanpa kita sempat untuk berpamit dan menorehkan kenangan perpisahan secara manis menjelang perpisahan.
kita diingatkan bahwa kita telah terlambat bersyukur, betapa nikmatnya sebuah kebersamaan dalam persahabatan saling membantu dan bekerjasama
Ya, terkadang kita lupa berdoa agar persahabatan pun menjadi khusnulkhotimah, berakhir dengan baik. Apa pun konfllik yang sedang terjadi, dari masa kemasa,kita seringkali lupa untuk menyempatkan berdoa semoga di masa mendatang akan berakhir dengan baik.

Lamunan Ku

Di kesepian malam aku sendiri pikiran menerawang menjelajah angkasa
Ingin rasanya kubuka semua tabir gelap Sehingga bisa ku nikmati indahnya rembulan Beserta gemerlapnya selaksa bintang

Semilir angin berhembus perlahan-lahan Seolah tak ingin mengusikku dari lamunan Pucuk-pucuk daun menari penuh kemesraan Seakan tiada bosan untuk selalu menghibur Semua gundah dan keresahan hatiku

Ketika malam semakin larut Aku sadari akan kesendirianku
Semuanya memang penuh ketidakpastian Kecuali.....Bisa kunikmati sisa hidup ini
Dengan cinta dan kasih sayang Dimana semuanya serba tulus
Dimana semuanya serba ikhlas Dimana semuanya penuh kerelaan
Tanpa pamrih dan pengharapan





Friday, June 6, 2008

Kasih Sayang Dari Ibuku

Ha!......!!
mumpung mama kmu masih ada,,
coba dech saat beliau tidur saat mata'y terpejam
kamu tatap wajah'y 5 menit aja....ga lama ko ! Coba rasain dech.....
kalo wajah beliau udah ga ada di situ....Rasain lewat hati kmu yg paling dalam...
Lakuin apapun yg bisa kmu lakukan untuk'y “SEKARANG”
Bukan 1 jam lagi...
bukan 1 hari lagi...
bukan 1 bulan lagi....
tapi “SEKARANG”.....
Jangan tunggu kalo Beliau udah mau ninggalin kehidupan kita
Penyesalan ga dateng duluan....!!

Ada sebuah cerita tentang “BETAPA BESAR KASIH MAMA BUAT KITA”
Seorang anak mencari ibunya
dan mendapatkan ibunya sedang menyediakan makan malam di dapur
Kemudian ia mengulurkan tangannya dan memberikan sehelai kertas
yang sudah ia siapkan sehari sebelumnya.....
Sang ibu segera membersihkan tangan dan menerima sehelai kertas
yang di ulurkan oleh anaknya dan membacanya....
Ongkos Bantuin MAMA :
1. Bantu pergi ke warung.......20.000
2. Jagain ade.....................20.000
3. Buang sampah.................. 5.000
4. Beresin tempat tidur.........10.000
5. Nyiram bunga................. 15.000
6. Nyapu halaman................15.000
Total...............................85.000


Selesai membaca kertas tersebut
Sang ibu hanya tersenyum memandang anaknya....
Si anak pun tersenyum penuh kemenangan...
Lalu sang ibu mengambil pena dan menulis sesuatu
di belakang kertas yang sama....
1. Ongkos mengandungmu selama 9 bulan (Gratis)
2. Ongkos menyusuimu anakku (Gratis)
3. Ongkos berjaga malam karena menjagamu (Gratis)
4. Ongkos air mata yang menetes karenamu (Gratis)
5. Ongkos khawatir krn memikirkan keadaanmu (Gratis)
6. Ongkos menyediakan makan minum,dan keperluanmu (Gratis)
Jumlah keseluruhan Nilai kasihku GRATIS


Air mata si anak berlinang setelah membaca.....
dengan erat dan berbisik sambil terisak di telinga ibunya,

“AKU SAYANG SAMA MAMA....UDAH GA ADA LAGI YANG PERLU DIBAYAR OLEH MAMA....UDAH LUNAS SEMUANYA....BUKAN MAMA YANG HUTANG TAPI AKU....”

Rindu Bayangan


Rindu bayangan di tiup angin lalu...Singgah seketika di dedaun jendelaku
menghantar sesuatu yang nyaman dan sayu
menyerap kalbu mengocak peristiwa lalu

Rindu bayangan bermain seiring dengan realita
jika dibiarkan akan terhanyut diri...terus di pukul gelombang arus mimpi
Setelah harapan dan kasih tidak dapat menjadi

Rindu bayangan sebagai mainan kalbu...sementara dia tersenyum dapat pergi berlalu
bersama harapan dan kata-kata kasih yang keliru
biarkan aku terpacak disini meneruskan hidupku

Rindu bayangan kuharap lenyap dari ingatan
ingin kuteruskan perjalanan berbalut dengan iman
memberi kasih menabur sayang pada yang mengharapkan
mewarna-warnikan sesuatu kehidupan sesama insan

Thursday, June 5, 2008

Bidadari Yang Cantik Jelita

Mereka sangat cangat cantik, memiliki suara-suara yang indah dan berakhlaq yang mulia. Mereka mengenakan pakaian yang paling bagus dan siapapun yang membicarakan diri mereka pasti akan digelitik kerinduan kepada mereka, seakan-akan dia sudah melihat secara langsung bidadari-bidadari itu. Siapapun ingin bertemu dengan mereka, ingin bersama mereka dan ingin hidup bersama mereka.
Semuanya itu adalah anugrah dari Alloh Subhanahu wa Ta’ala yang memberikan sifat-sifat terindah kepada mereka, yaitu bidadari-bidadari surga. Alloh Subhanahu wa Ta’ala mensifati wanita-wanita penghuni surga sebagai kawa’ib, jama’ dari ka’ib yang artinya gadis-gadis remaja. Yang memiliki bentuk tubuh yang merupakan bentuk wanita yang paling indah dan pas untuk gadis-gadis remaja. Alloh Subhanahu wa Ta’ala mensifati mereka sebagai bidadari-bidadari, karena kulit mereka yang indah dan putih bersih. Aisyah RadhiAllohu anha pernah berkata: “warna putih adalah separoh keindahan”
^^ Bangsa Arab biasa menyanjung wanita dengan warna puith. Seorang penyair berkata:
Kulitnya putih bersih gairahnya tiada diragukan
laksana kijang Makkah yang tidak boleh dijadikan buruan
dia menjadi perhatian karena perkataannya lembut
Islam menghalanginya untuk mengucapkan perkataan jahat
Al-’In jama’ dari aina’, artinya wanita yang matanya lebar, yang berwarna hitam sangat hitam, dan yang berwarna puith sangat putih, bulu matanya panjang dan hitam. Alloh Subhanahu wa Ta’ala mensifati mereka sebagai bidadari-bidadari yang baik-baik lagi cantik, yaitu wanita yang menghimpun semua pesona lahir dan batin. Ciptaan dan akhlaknya sempurna, akhlaknya baik dan wajahnya cantk menawan. Alloh Subhanahu wa Ta’ala juga mensifati mereka sebagai wanita-wanita yang suci. Firman Alloh Subhanahu wa Ta’ala, yang artinya: ”Dan untuk mereka di dalamnya ada istri-istri yang suci.” (QS: Al-Baqarah: 25)

Makna dari Firman diatas adalah mereka suci, tidak pernah haid, tidak buang air kecil dan besar serta tidak kentut. Mereka tidak diusik dengan urusan-urusan wanita yang menggangu seperti yang terjadi di dunia. Batin mereka juga suci, tidak cemburu, tidak menyakiti dan tidak jahat. Alloh Subhanahu wa Ta’ala juga mensifati mereka sebagai wanita-wanita yang dipingit di dalam rumah. Artinya mereka hanya berhias dan bersolek untuk suaminya. Bahkan mereka tidak pernah keluar dari rumah suaminya, tidak melayani kecuali suaminya. Alloh Subhanahu wa Ta’ala juga mensifati mereka sebagai wanita-wanita yang tidak liar pandangannya. Sifat ini lebih sempurna lagi. Oleh karena itu bidadari yang seperti ini diperuntukkan bagi para penghuni dua surga yang tertinggi. Diantara wanita memang ada yang tidak mau memandang suaminya dengan pandangan yang liar, karena cinta dan keridhaanyya, dan dia juga tidak mau memamndang kepada laki-laki selain suaminya, sebagaimana yang dikatakan dalam sebuah syair: Ku tak mau pandanganmu liar ke sekitar jika kau ingin cinta kita selalu mekar.
Rasululloh Shallallahu’alaihi wasallam bertanya kepada Jabir yang menikahi seorang janda, yang artinya: ”Mengapa tidak engkau nikahi wanita gadis agar engkau bisa mencandainya dan ia pun mencandaimu?” (Diriwayatkan Asy-Syaikhany)

Sifat bidadari penghuni surga yang lain adalah Al-’Urub, jama’ dari al-arub, artinya mencerminkan rupa yang lemah lembut, sikap yang luwes, perlakuan yang baik terhadap suami dan penuh cinta. Ucapan, tingkah laku dan gerak-geriknya serba halus.

** Semoga para wanita-wanita di dunia ini mampu memperoleh kedudukan untuk menjadi Bidadari-Bidadari yang lebih mulia dari Bidadari-Bidadari yang tidak pernah hidup di dunia ini. Wallahu A’lam **